MY BLOG MY DIARY
Suka nulis di buku harian?
Saya suka. Sejak duduk di kelas enam Sekolah Dasar, saya suka menuliskan segala
hal dalam buku harian saya. Ketika di SMP dan mulai mengenal tradisi lempar
telur dan tepung serta kasi kado saat ulang tahun (tradisinya nggak banget ya,
kalau sekarang ditanya mau dilempar apa pas ulang tahun, saya jawabnya pasti
bakal bilang lempar duit semilyar euro. Tapi ngelemparnya dalam bentuk cek,
soalnya kalo dilempar semilyar euro dalam bentuk uang receh kan engap juga
hehheee. Trus kadonya mau jodoh yang cakep luar dalam *hati, tampang,
financial*), saya sering menghadiahi dan dihadiahi buku harian a.k.a diary
(bukan diare ya, itu penyakit :P). Nggak cuma waktu ulang tahun aja, pas
valentine kan kita tukar-tukaran kado, pasti deh buku harian di toko dekat
sekolah banyak diserbu. Btw, ya amplop.. saat itu saya belum tahu kalau
merayakan valentine itu bukanlah tradisi orang islam.
Singkat cerita, saya pun jadi
punya banyak diary. Dari yang gambar sampulnya bunga-bunya, sampe yang gambar
cewek-cowok terus tulisannya : just for you. Dari yang ukurannya kecil sampe
yang besar. Dari yang pake kunci sampe yang bisa dibuka dengan bebas oleh siapa
saja yang menemukannya. Sampai saya kuliah, saya masih punya diary, warna
sampulnya hijau dengan motif bunga-bunga, sesuai warna kesukaan saya lah J
Sekarang, saya masih suka
nulis diary, cuma udah nggak dibuku lagi. Trus dimana dong, masak di daun? Atau
di hati abang itu? xixixii… ya nggak lah, saya nulisnya disini, di blog ini :D
Yaps… buat saya, blog itu
sama seperti diary, tempat menulis hal-hal di hati yang ingin diluahkan.
Makanya blog saya isinya campur-campur. Kebanyakan cerita pengalaman
sehari-hari dan tulisan-tulisan galau tentang sebuah pencarian. Eittss… jangan
langsung mikir pencarian jodoh ya, walaupun itu salah satunya :D
Bedanya blog dengan
diary adalah, semua orang bisa mengakses apa yang kita tulis. Trus, fungsinya
juga lebih banyak dibanding sekedar diary yang ditulis di buku. Di blog, orang
banyak memanfaatkan untuk membagi berbagai informasi yang ia miliki dari yang
nggak penting sampai yang penting banget. Dari yang serius sampe yang sekedar
buat lucu-lucuan. Dari promosi atau sekedar nunjukkin gengsi pribadi. Blog itu
semacam website pribadi, apa nggak ngerti website? Hidup di taon berapa sih???
Hhmm.. oke deh, kalau dalam bentuk barang nyata di keseharian kita, blog bisa
diibaratkan seperti majalah. Majalah pribadi. Jadi si pemiliknya bebas mau
mengisinya dengan tulisan apa (selagi tidak menyalahi undang-undang).
Buat banyak orang, keuntungan
nge-blog tak sekedar mengeluarkan uneg-uneg pribadi, tetapi lebih dari itu. Kita
bahkan bisa mendulang uang dari nge-blog. Loh, kok bisa, gimana caranya? Ya
bisa lah, kan blog juga bisa jadi sarana promosi, jadi kalau blog yang kita
miliki itu famous,
perusahaan dari berbagai produk pasti bakal tertarik buat beriklan di blog
kita. Selain iklan, banyak juga loh diadain lomba blog. Hadiahnya macam-macam,
dari yang sekedar pulsa, buku, sampe yang jutaan, siapa coba yang nggak pengen?
Saya sendiri kenal blog
sebenarnya udah lama, sekitar tahun 2007. Udah beberapa kali juga buat blog,
tapi berakhir mengenaskan. Penyebabnya macam-macam, dari yang lupa password, tergoda buat blog
baru dengan konsep lain sehingga blog lama ditinggalkan, sampe perkara sok
sibuk hingga nggak posting tulisan dalam waktu lama. Mempertahankan komitmen
untuk memposting tulisan secara rutin itu nggak gampang meeen.
Sampai akhirnya pada suatu
ketika (halahh.. kumat lebainya) saya ketemu sama komunitas anak blogger di
kota Medan tercinta ini. Saya lupa tepatnya, tapi itu di awal tahun 2014 deh.
Nama komunitasnya Blogger
Medan Community atau biasa disingkat dengan BMC. Nah mulai saat itu lah saya
tertarik buat blog lagi dan berlatih buat rutin posting di blog. Rencananya
sih, kalau sudah bisa disiplin posting dan blognya sudah rapi, bakalan beli
domain supaya alamat blognya jadi [dot]com, kan keren tuh. Nah, beli domainnya
dimana? Gampanglah, banyak kok sekarang perusahaan web hosting, kualitasnya
bagus-bagus, harganya juga terjangkau untuk blogger ecek-ecek seperti saya, Qwords salah satunya. Nggak percaya? Cek aja disini :)
Nge-blog itu buanyaaaak
asiknya. Nah biar lebih tau dan langsung ngerasain, buruan deh buat blog dan
rasakan sendiri manfaatnya (loh… kok jadi kayak sales obat nih ^_^)
selamat ulang tahun Blogger Medan, terus beraksi ya
:)
|
#Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba
blog Semarak 2nd Anniversary Blogger Medan Community
Tags:
REVIEW EVENT
0 komentar